12 Maret 2015
Membuat ayam dekem untuk lauk hari ini. Masak pagi-pagi untuk sarapan sekaligus terus hingga makan malam. Alhamdulillah, usang tidak makan ayam kampung, jadi lauk hari ini terasa istimewa.
Resep ayam dekem diambil dari catatan sebelumnya di sini.
Cerita sedikit wacana ayam dekem. Saya dilahirkan dari keluarga Jawa. Setiap ada tahapan dalam kehidupan, seperti: kelahiran, kematian, kehamilan, lulus ujian, naik haji dll disyukuri dengan mengadakan selamatan. Selamatan yaitu berdoa mengucapkan syukur sekaligus meminta Allah SWT menawarkan keselamatan dan keberkahan atas tahapan kehidupan yg telah dicapai. Setelah berdoa, tuan rumah menyajikan hidangan untuk tamu yg hadir. Terkadang tetangga yg tiba tidak sempat makan, maka hidangan selamatan dibungkus untuk dibawa pulang.
Hidangan selamatan sederhana yg sering dimasak ibu yaitu membuat, nasi yg diletakkan di tampah, kemudian diberi lauk ayam dekem dan urap daun singkong. Tidak lupa dibuatkan bubur abang, bubur putih sbg simbol keselamatan.
Ayam dekem yaitu ayam kampung yg dimasak utuh, tidak dipotong-potong dengan posisi mendekam. Ayam dekem dalam bahasa Indonesia disebut juga ayam ingkung. Ayam dekem ini diberi bumbu opor, hanya saja ada rasa khas Istimewa dari ayam dekem ini. Ada sensasi berbeda antara dekem dengan opor ayam, walaupun bumbu yg dipakai sama.
Saat membuat, ayam dekem ini dipakai panci presto. Ayam lebih cepat empuk. Ada teknik sehingga ayam tidak terasa dingin walaupun di presto. Caranya, bumbu ayam dekem 1/2 bab dimasukkan dalam tubuh ayam dan dilumurkan diatasnya kemudian ayam di presto. Setengah bab bumbu lainnya di tumis hingga benar-benar cokelat, matang tapi tidak gosong. Bumbu ini kemudian diberi santan kemudian dimasak hingga mendidih. Setelah itu ayam yg sudah dipresto dimasukkan dalam kuah. Dengan begitu sajian ayam dekem tetap enak. Bumbu meresap ke dalam ayam serta kuah enak menggoyg lidah.
Ayam Dekem
bahan. yg digunakan
1 ekor ayam 1300 g
1 buah kelapa
12 buah bawang merah
12 siung bawang putih
1 sdt jintan sangrai
11/2 sdm ketumbar
7 buah kemiri sangrai
6 butiran kencur
4 cm kunyit bakar
4 cm jahe
4 cm lengkuas
4 buah daun jeruk
1 batang serai
2 lembar daun salam
minyak goreng untuk menumis
11/4 sdm garam
1 sdt garam
1 sdt gula pasir
Cara membuat,
1. Cuci higienis ayam.
2. Masukkan bumbu dalam blender: bawang merah, bawang putih, ketumbar, jintan sangrai, kemiri sangrai, kunyit bakar, jahe, kencur. Masukkan sedikit air dalam blender supaya bumbu sanggup halus. Bagi bumbu menjadi dua bagian.
3. Setengah bab bumbu ditambah dengan 11/4 sdm garam. Sebagian dimasukkan ke dalam perut ayam, beserta hati, usus dan ampela. Sebagian lagi dilumurkan ke tubuh ayam. Masukkan ayam dalam panci presto, tambahkan daun salam, daun jeruk, serai, lengkuas dan santan secukupnya.
4. Masak ayam dalam presto. Ayam dimasak dari mulai presto mengeluarkan bunyi, dengan api sangat kecil selama 30 menit.
5. Sambil menunggu ayam, 1/2 bab bumbu ditumis dengan minyak goreng hingga kecoklatan, matang, dan tidak gosong. Jumlah minyak yg dipakai cukup banyak mungkin lebih dari 5 sdm. Jika bumbu agak kering, tambahkan minyak secukupnya.
6. Masak bumbu yg sudah ditumis dengan santan secukupnya. Masukkan ayam yg sudah dipresto. Cicipi rasanya dengan menambahkan 1 sdt garam dan 1 sdt gula pasir. Ayam sudah cukup enak, tidak perlu lagi ditambah penyedap menyerupai royko dan sejenisnya.
Kuliner Indonesia yg unik dan enak...ayam dekem atau ayam ingkung.
Membuat ayam dekem untuk lauk hari ini. Masak pagi-pagi untuk sarapan sekaligus terus hingga makan malam. Alhamdulillah, usang tidak makan ayam kampung, jadi lauk hari ini terasa istimewa.
Sarapan ayam dekem |
Resep ayam dekem diambil dari catatan sebelumnya di sini.
Cerita sedikit wacana ayam dekem. Saya dilahirkan dari keluarga Jawa. Setiap ada tahapan dalam kehidupan, seperti: kelahiran, kematian, kehamilan, lulus ujian, naik haji dll disyukuri dengan mengadakan selamatan. Selamatan yaitu berdoa mengucapkan syukur sekaligus meminta Allah SWT menawarkan keselamatan dan keberkahan atas tahapan kehidupan yg telah dicapai. Setelah berdoa, tuan rumah menyajikan hidangan untuk tamu yg hadir. Terkadang tetangga yg tiba tidak sempat makan, maka hidangan selamatan dibungkus untuk dibawa pulang.
Hidangan selamatan sederhana yg sering dimasak ibu yaitu membuat, nasi yg diletakkan di tampah, kemudian diberi lauk ayam dekem dan urap daun singkong. Tidak lupa dibuatkan bubur abang, bubur putih sbg simbol keselamatan.
Ayam dekem yaitu ayam kampung yg dimasak utuh, tidak dipotong-potong dengan posisi mendekam. Ayam dekem dalam bahasa Indonesia disebut juga ayam ingkung. Ayam dekem ini diberi bumbu opor, hanya saja ada rasa khas Istimewa dari ayam dekem ini. Ada sensasi berbeda antara dekem dengan opor ayam, walaupun bumbu yg dipakai sama.
Saat membuat, ayam dekem ini dipakai panci presto. Ayam lebih cepat empuk. Ada teknik sehingga ayam tidak terasa dingin walaupun di presto. Caranya, bumbu ayam dekem 1/2 bab dimasukkan dalam tubuh ayam dan dilumurkan diatasnya kemudian ayam di presto. Setengah bab bumbu lainnya di tumis hingga benar-benar cokelat, matang tapi tidak gosong. Bumbu ini kemudian diberi santan kemudian dimasak hingga mendidih. Setelah itu ayam yg sudah dipresto dimasukkan dalam kuah. Dengan begitu sajian ayam dekem tetap enak. Bumbu meresap ke dalam ayam serta kuah enak menggoyg lidah.
Ayam Dekem
bahan. yg digunakan
1 ekor ayam 1300 g
1 buah kelapa
12 buah bawang merah
12 siung bawang putih
1 sdt jintan sangrai
11/2 sdm ketumbar
7 buah kemiri sangrai
6 butiran kencur
4 cm kunyit bakar
4 cm jahe
4 cm lengkuas
4 buah daun jeruk
1 batang serai
2 lembar daun salam
minyak goreng untuk menumis
11/4 sdm garam
1 sdt garam
1 sdt gula pasir
Cara membuat,
1. Cuci higienis ayam.
2. Masukkan bumbu dalam blender: bawang merah, bawang putih, ketumbar, jintan sangrai, kemiri sangrai, kunyit bakar, jahe, kencur. Masukkan sedikit air dalam blender supaya bumbu sanggup halus. Bagi bumbu menjadi dua bagian.
3. Setengah bab bumbu ditambah dengan 11/4 sdm garam. Sebagian dimasukkan ke dalam perut ayam, beserta hati, usus dan ampela. Sebagian lagi dilumurkan ke tubuh ayam. Masukkan ayam dalam panci presto, tambahkan daun salam, daun jeruk, serai, lengkuas dan santan secukupnya.
4. Masak ayam dalam presto. Ayam dimasak dari mulai presto mengeluarkan bunyi, dengan api sangat kecil selama 30 menit.
Ayam diberi bumbu dalam perut dan seluruh badannya |
Masukkan santan tidak hingga menutupi ayam dan rempah: serai, daun jeruk, lengkuas, salam |
Masak ayam dalam presto dengan api kecil selama 30 menit dari mulai panci berbunyi |
5. Sambil menunggu ayam, 1/2 bab bumbu ditumis dengan minyak goreng hingga kecoklatan, matang, dan tidak gosong. Jumlah minyak yg dipakai cukup banyak mungkin lebih dari 5 sdm. Jika bumbu agak kering, tambahkan minyak secukupnya.
6. Masak bumbu yg sudah ditumis dengan santan secukupnya. Masukkan ayam yg sudah dipresto. Cicipi rasanya dengan menambahkan 1 sdt garam dan 1 sdt gula pasir. Ayam sudah cukup enak, tidak perlu lagi ditambah penyedap menyerupai royko dan sejenisnya.
Ayam presto dipindah ke panci lain yg lebih besar, ditambah dengan bumbu tumis dan santan |
Kuliner Indonesia yg unik dan enak...ayam dekem atau ayam ingkung.
****
Resep Masakan Ayam Dekem
4/
5
Oleh
DA46